Share

Bab 55 Menghancurkan Keluarga

Sehari sebelumnya …

Dengan penuh percaya diri dan senyum merekah lebih mirip seringaian, Mada mengulurkan tangannya pada Vinko. Namun Vinko tidak segera membalas uluran tangan itu, melainkan terus menatap Mada dengan tatapan curiga.

"Sepertinya kamu punya tamu, Vin? Bagaimana kalau kita duduk di dalam?" seru Nita membuyarkan ketegangan. Wanita itu bergegas membuka butiknya untuk mempersilakan Mada dan yang lain masuk ke dalam.

Nita menuntun langkah Mada dan Vinko ke dalam ruang tamu yang terletak dibalik butik. Sementara Nita dan Regina masuk ke dalam rumah, yang berbatasan langsung dengan butik itu. Regina penasaran ingin tahu siapa Mada, karena dari tampilannya yang seperti seorang preman itu membuat Regina khawatir akan Vinko. Namun Nita membujuknya untuk pergi memberi dua pria itu kesempatan untuk bicara empat mata.

"Apa maumu?" tanya Vinko sengak. Dia terus menajamkan pandangannya ke arah Mada.

Seperti biasa Mada selalu menyeringai. Sekali lagi dia mengulurkan tangannya. "Kita b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status