Share

Aku sangat kuat.

Elden kembali memijit pelipisnya. Dia tak pernah membayangkan bahwa penerus Axion company akan berlutut seperti ini. Terlebih pria itu bersujud untuk putrinya. "Chana, apa yang bajingan ini lakukan? Hentikan dia, hentikan perkelahian kalian. Kalian membuat ayahpusing."

"Ayah-"

"Hentikan. Ayah sangat lelah akhir-akhir ini. Mari makan malam dengan tenang." potong Elden membuat Chana bungkam.

Elden berjalan dengan mata melirik Axel sekilas. "Kau mungkin berhasil menikahi putriku, tapi jangan berpikir bahwa aku sudah setuju."

Axel menyembunyikan senyumnya dengan ekspresi yang datar. Dia menatap Chana yang juga memijit kepalanya. "Sayang,"

"Berhenti," ucap Chana mendesah lelah. Dia menatap Axel pasrah. "Hentikan semuanya, Axel. Aku lelah."

"Sayang,"

"Bangunlah. Bangun dan ayo kita makan malam."

"Apakah itu artinya kau memaafkanku?"

Chana memejamkan matanya frustasi. Seperti ini lagi, dia merasa tak berdaya dengan semua jebakan yang Axel tebar. Dia pun menganguk pasrah. Dan detik ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status