Share

Chapter 61 - Memburu Bukti

Aira celingukan ke kiri dan kanan untuk memastikan tak ada seorangpun yang memperhatikan saat mereka melangkah kaki masuk ke salah satu ruangan kosong di gedung ini.

"Apa sih yang kamu lakukan?" Desis Aileen risih.

Sedari tadi ia terus mengerutkan keningnya heran melihat tingkah Aira yang mengendap-endap, memperhatikan keadaan di sekelilingnya dengan waspada bak seorang detektif handal.

"Aku harus memastikan tidak ada orang yang melihat kita," balas Aira.

"Kita?" Dengus Aileen kasar.

"Eh …" Aira terkekeh geli menyadari kesalahannya. "Kamu, maksudku."

Aileen memutar bola matanya. "Hentikan apa yang kamu lakukan," sergahnya. "Kamu membuat kepalaku pusing."

"Bagaimana?" Alihnya pada ketiga hantu lain yang telah menunggu sambil memasang wajah bengong.

"Kalian berdua sangat kocak." Rachel terkikik geli. "Seperti duo pelawak."

Mardiana menepuk pelan tangan Rachel, mencegahnya untuk meneruskan leluconnya.

Aira mengernyit. "Apa ini semacam pujian?"

"Cukup bercanda nya, kita tidak punya banya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status