Share

Tidak Percaya diri

ketidaksukaan pada pertunangannya dengan Liera Walton. Itu akan terlihat kekanakkan dan tidak akan mengubah apa pun. Paman hanya memandang anak yang merajuk.

“Aku marah, karena Paman tidak menepati janji untuk merayakan natal. Itu saja.”

Hugo terdiam sebelum mendesah dan melepaskan tangannya dari dagu Candra.

“Maaf, Paman harus berada di keluarga ....”

“Tidak apa-apa, keluarga lebih penting,” kata Candra sadar diri. Dia tidak lebih seorang anak yang menumpang hidup pada Paman Hugo.

Hugo menatapnya namun tidak mengatakan apa-apapun. Dia kemudian memandang ke sekeliling. Salju masih belum berakhir dan menumpuk di jalanan halaman rumah sakit.

“Apa kamu ada mata kuliah sore ini atau besok?”

Candra menggelengkan kepala. “Aku tidak ada mata kuliah sore, tapi besok aku ada mata kuliah siang.”

“Kalau begitu, jangan kembali ke asrama,” kata Hugo kemudian membuka pintu mobil di samping Candra.

“Paman akan membawaku ke mana?” Candra bertanya bingung.

Hugo menoleh untuk menatapnya. “Merayakan na
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Teti Marlena
padahal kita beli koin
goodnovel comment avatar
Teti Marlena
tolong jgn membuat pembaca kesal, karena lagi asyik membaca sambungannya nggak muncul lagi harus nunggu...
goodnovel comment avatar
Teti Marlena
kapan ini bisa selesai
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status