Share

Bab 69 - Melapor

Baik Kirana dan Fikri berdiri kaku melihat wanita dengan tongkatnya itu sudah berdiri di teras. Tampaknya, ia telah mendengar pembicaraan meraka.

Kirana memejamkan mata sekilas seraya menelan ludahnya yang kelu.

“Siapa yang ditahan?” Wulan berjalan tertatih menghampiri dua insan yang dalam keadaan bungkam itu.

“Nana, ke mana Dzaka? Kenapa Ibu tidak melihatnya pagi ini?” tanya Wulan yang membuat Kirana semakin tak berdaya.

Sementara Fikri, ia juga tidak tahu harus bagaimana. Dia merasa tak perlu menjelaskan. Akan lebih baik jika istri atasannya itu yang menjelaskan sendiri pada ibunya.

“Maaf, Nona. Aku harus permisi, masih ada urusan. Kalau Nona ingin keluar, tolong jangan sungkan untuk menghubungiku atau minta bantuan sama pengawal yang sedang berjaga. Mereka akan mengantar Anda," tutur Fikri. Ia lalu menangkupkan tangannya di depan dada, sambil tersenyum ke arah Kirana dan juga Wulan yang masih berdiri penuh tanda tanya.

Sel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status