Share

Memanasi

Viona mengepalkan kedua tangannya, beraninya Beliana mempermainkan kakeknya. Kali ini ia tidak akan tinggal diam pada Beliana dan Liliana.

"Apa di area sini ada CCTV?" tanya Anya.

Viona menggelengkan kepalanya. Ia mulai curiga tentang penculikan Jaxon. "Aku mulai curiga waktu dia bersama dengan dua orang dan orang itu, orang yang menculik Jaxon."

Anya kini bisa menarik kesimpulan. "Apa jangan-jangan Beliana merencanakannya? Dia ingin menjado seorang pahlawan yang menyelamatkan Jaxon. Akan tetapi rencana mereka gagal karena kita." Tebaknya.

Viona dan Anya saling tatap. "Jika begitu, kita belum mempunyai bukti," ucap mereka dengan nada serempak.

"Apa yang harus kita lakukan? kau sudah menyelidiki penculikan itu."

"Sudah tapi aku tak memiliki bukti."

"Kita harus mencari bukti," ucap Viona. "Bagaimana kalau kita teror saja dia. Kita harus membuatnya mengaku."

Anya setuju dengan perkataan Viona. "Apa kau tidak berniat merebut Frank? kau harus melawannya melalui Frank," ucap Anya.

Viona
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status