Share

Menantang Badai

“Pak Raffael, apa yang bapak lakukan di sini?”

Adam baru saja sampai di depan rumahnya dan melihat Raffael sudah berdiri di depan pintu pagarnya dengan wajah keruh, dia tak bisa menebak apa yang diinginkan suami dari orang yang dicintainya itu, tapi apapun itu Adam merasakan firasat buruk.

“Di mana Ana?” tanyanya dingin.

Adam mengerutkan keningnya, sedikit ingin bermain dengan Raffael.

“Bukankah anda yang suaminya kenapa bertanya pada saya, setahu saya anda sudah memboikot seluruh proyek yang melibatkan Ana, jadi sudah tentu saya tidak tahu di mana dia.”

“Kamu kira aku percaya, meski aku tak menyukaimu aku tahu bagaimana kemampuanmu,” kata Raffael sinis.

Sebagai sesama orang yang berkecimpung di dunia hiburan, tentu dia tahu benar kemampuan satu dengan yang lainnya.

“Terima kasih, suatu kehormatan untuk saya menerima pujian itu, apa anda ingin duduk dan minum sebentar?” tanya Adam sopan.

“Untuk orang ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status