Share

Mimpi?

Beberapa jam sebelumnya.

Laki-laki itu menutup pintu kamar dengan pelan, seolah khawatir kalau ada orang yang akan terganggu dengan suara pintu yang tertutup, meski nyatanya hanya dia sendiri yang selama tujuh tahun ini menempati kamar itu sendiri hanya untuk mengais maaf yang entah kapan bisa dia utarakan secara langsung.

Perasaan sedih dan juga rasa bersalah selalu menghantuinya selama ini, hanya dengan berada di kamar ini dia bisa merasakan kehadiran wanita itu lagi, wanita yang telah dia hancurkan masa depannya dan telah dia patahkan sayapnya.

“Tuan akan pergi?” tanya bibi yang malam itu melihat tuannya sudah rapi.

“Iya, mungkin aku akan pulang malam, aku tidak akan makan di rumah.”

Raffael mengemudikan mobilnya dengan kecepatan penuh, dia sedikit terlambat memang, pesta itu dialah yang mengadakan setidaknya alasan karena salah satu drama yang dibintangi oleh artis-artisnya berhasil memenangkan penghargaan dan alasan untuk cuku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status