Share

Menyelinap di Toilet Perempuan

Dia membuang napas untuk meredakan ketegangan di tubuhnya ketika dia sudah sendirian di ruang itu sambil jam tangannya yang sudah menunjukkan pukul tujuh malam.

Dua jam kemudian dia menatap kosong jam tangannya. Matanya mulai memanas mencengkeram dokumen di tangannya. Sudah dua jam, namun Aaron masih belum datang. Dia sudah mencoba menghubungi pria itu maupun nomor asistennya namun tak satu pun yang menjawab panggilannya.

Regina mencoba bertahan. Dia takut jika pergi dari sini, dia akan kehilangan kesempatan untuk bertemu dengan Tuan Aaron. Kerja sama akan hilang dan dia akan menikah dengan Tuan Smith.

Regina tersenyum getir. Satu jam sudah berlalu dan Tuan Aaron belum kunjung datang. Pria itu jelas mempermainkannya.

Regina menundukkan kepalanya membiarkan air matanya mengalir di pipinya. Apa tidak ada harapan untuknya? Dia harus menikah dengan Tuan Smith dan menderita seumur hidupnya?

Pintu di ketuk. Regina mendongak dengan penuh harapan berharap Tuan Aaron sudah datang. Namun sayang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Genovanie Yenpi Lim
kenapa Regina lemah bgt ya.. mau aja nurut ortunya yg ga bener.. cb kabur aja.. ga mandiri dan terlalu bergantung sm ortunya..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status