Share

Tamu

Happy reading ...

Semua mata ke arah sumber suara, dan ternyata yang datang adalah Aisyah. Wanita itu pulang lebih awal karena dia mendapat kabar dari pelayan jika Andre dan juga ibunya datang.

"Apa yang dikatakan oleh kamu benar, Mas. Aku mana mungkin mau rujuk sama kamu lagi, setelah apa yang telah kamu dan ibumu lakukan kepadaku selama ini. Aku bukan wanita bodoh yang akan masuk ke dalam jurang yang sama. Apakah dengan ketidakhadiranku di pengadilan, masih belum membuat otak kalian terbuka?" Aisyah duduk di sofa dengan gaya yang elegan, namun tatapannya tajam ke arah Bu Lisa dan juga Andre.

"Ciiih! Jangan sombong kamu Aisyahm Mentang-mentang kamu anak orang kaya, kamu bisa berlaku seenaknya gitu?!"

"Oh ... ya tentu bisa dong, Bu. Semua bisa dibeli dengan uang. Di dunia ini tidak ada yang tidak suka dengan uang, termasuk Ibu kan? Kalau kalian ingin ke sini hanya membuat keributan saja, lebih baik, silahkan ... pintu terbuka dengan lebar." Aisyah menunjuk pintu utama yang masih terbu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ervina Chesika
perjodohan kayanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status