Share

Bab 28 - Tentang Rasa Sayang

Keasikan bermain dan mengunjungi beberapa tempat hanya untuk sekedar memanjakan mata, Luna jadi lupa waktu dan baru pulang saat sudah jam delapan malam.

"Seharusnya kalian pulang tepat waktu. Kalian juga tidak memberi kabar, membuat khawatir saja. Bagaimana jika tidak ada pengawal yang mengikuti kalian," omel Brian, segera menghampiri Luna dan Bintang yang baru saja turun dari mobil.

Brian sengaja menunggu mereka di halaman rumah, sehingga Brian bisa langsung melihat mobil yang membawa Luna dan Bintang masuk ke pekarangan.

"Papa, tidak boleh marah-marah!" protes Bintang, menjadi garda terdepan yang bisa melawan Brian.

"Bintang harus banyak istirahat, seharusnya kau ingat itu baik-baik." Brian sengaja tidak menghiraukan Bintang dan hanya fokus pada Luna yang tampak merasa bersalah.

"Papa!" teriak Bintang, tidak terima saat sang ayah tidak sedikit pun menggubrisnya, "papa jangan lagi memarahi mama! Tadi siang mama sudah menangis karena melihat papa bersama Bibi Sely, jadi papa tidak bol
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status