Share

Donor Darah

Melihat anak itu di bawa ke dalam ambulans, ia juga langsung membawa Bunga ke dalam mobilnya untuk mengikuti Sasy.

Anggita meminta sang sopir untuk mengikuti ambulans tersebut, ia juga belum masih berusaha untuk menenangkan sang keponakan yang terus-terusan menangis tanpa henti itu. Melihat bunga yang terus-terusan menangis itu hal tersebut membuat dirinya merasa tidak senang karena dirinya juga bingung harus bagaimana.

"Bunga, Sasy kenapa?" tanya Anggita. Dirinya berusaha untuk mengorek informasi dari keponakan yaitu bagaimana bisa saksi dalam keadaan seperti itu?

Bunga menangis terus. "Sasy, Dia tadi terpelesetan nggak, saat itu aku sudah berada di bawah dan sasy kembali lagi ke atas karena kotak pensilnya tertinggal, tetapi sepertinya dia terpeleset." Begitu penjelasan dari Bunga.

Anggita berusaha untuk menenangkan keponakannya itu ia tidak ingin jika Bunga merasa trauma akan hal tersebut apalagi keponakannya tersebut sampai menangis tersedu-sedu. Sasy adalah sahabat karibnya ten
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Indah Susanti
Ceritanya bagus, tp banyak kata2 yg kurang dipahami dan banyak yg salah dlm penulisan jd bingung dgn alurnya..diperbaiki lg utk setiap kata
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status