Share

Bab 37C Terdampar

"Maaf Tuan, di sini adanya pasar."

"Ya, tidak apa-apa."

Dua jam berlalu, Ardi memilih merebahkan badannya di ranjang kayu yang beralaskan kasur tipis. Sangat jauh dari kata nyaman untuknya dibandingkan dengan ranjang kingsize miliknya di rumah.

Namun Ardi tetap mencobanya.

Sungguh terasa nikmat bisa meliukkan tubuhnya yang kaku karena perjalanan panjangnya dengan kondisi tubuh tidak sempurna.

Baru beberapa menit memejamkan mata, terdengar suara salam anak laki-laki.

"Mbok, simbok pulang?"

"Aargh, siapa kamu? Apa kamu maling?"

"Ckk, siapa juga yang mau maling rumahmu nggak ada barang berharganya," teriak Ardi kesal disangka maling."

"Benar juga, masak maling tiduran di kamar."

"Maafkan saya, Tuan siapa?" Lintang melihat penampilan Ardi yang rapi membuatnya memanggil dengan sebutan yang biasa neneknya ucapkan.

"Saya Bintang Lazuardi, panggil saja Tuan Ardi," ucap Ardi dengan ekspresi datar ingin mengerjai cucu Bi Irah. Wajahnya tertunduk saat ditatap Ardi.

"Boleh saya panggi
D Lista

Terima kasih sudah mengikuti ceritaku. Jangan lupa tinggalkan jejak love dan komentar ya. Biar sy semangat UP. Mampir juga ceritaku menarik lainnya 1. MENIKAHI SUAMI SAHABATKU (TAMAT) 2. TERJEBAK CINTA CEO DUDA (SEASON 1 DAN 2-ONGOING) 3. JODOHKU PAK DOSEN (TAMAT)

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
Tutik Harawati
bagus ceritanya ,semangat anak muda!
goodnovel comment avatar
D Lista
ayuk semangat baca kak. makasih
goodnovel comment avatar
D Lista
makasih kak sudah baca
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status