Share

124. Penyakit Serius

Feli terdiam. Ia bisa membaca isi pesan Eden melalui ujung matanya. Dan Archer pun hanya diam. Feli jadi penasaran langkah apa yang akan pria itu ambil selanjutnya. Jika memang Archer sudah benar-benar melupakan Belvina… maka Feli pikir, Archer akan menghiraukan pesan tersebut.

Namun yang terjadi, ibu jari Archer malah mengetik pesan balasan untuk Eden. Kali ini Feli tidak bisa membacanya dengan jelas. Sebab pria itu sedikit menjauhkan ponsel darinya, yang membuat Feli mendadak dongkol.

“Archer, ayo kita lanjut jalannya.”

“Hmm….”

Hmm?

Pria itu hanya menanggapinya dengan gumaman? Bahkan tanpa melirik Feli sama sekali?

Raut muka Feli terlihat semakin suram. Tanpa menghiraukan Archer lagi, ia segera menyeret langkahnya dengan cepat, meninggalkan Archer. Menyalip di antara kerumunan para mahasiswa yang sedang berlibur.

Setelah cukup jauh berjalan, Feli pun tercenung. Archer tidak mengejarnya. Pria itu tidak sadar ia pergi dan lebih mementingkan kondisi Belvina di tanah air.

Feli mengira A
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (14)
goodnovel comment avatar
muraisa dahlia
waw... selamat archer...
goodnovel comment avatar
Yen Anton
mungkin Feli hamil lagi
goodnovel comment avatar
Darsinah Idha
congratulations Archer
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status