Share

Bab 63. Surat dari Pengadilan Agama

"Selamat, Bu Maira. Anaknya perempuan."

Maira yang saat itu merasa sangat lemas, samar-samar mendengar suara dokter dan perawat di sekitarnya. Sejak awal ia memang memilih untuk melahirkan secara normal. Namun persalinan kali ini lebih membutuhkan tenaga yang ekstra. Hingga ia merasa sangat lemas dan penglihatannya sedikit buram.

"Ini bayinya, Bu. Cantik sekali seperti mamanya. Matanya biru, mungkin seperti papanya." Seorang perawat meletakkan bayi merah yang baru saja lahir di atas dada Maira. Meski sekilas, ia bisa melihat dengan jelas tanda hitam yang ada di balik telinga kanan bayinya. Hanya itu yang dapat diingat oleh Maira, karena beberapa detik kemudian ia tak sadarkan diri karena teralu banyak mengalami pendarahan.

Saat tersadar, Maira baru mengetahui bahwa ia tak sadarkan diri hingga hampir satu minggu.

"Mana bayiku?" lirih Maira pelan.

"Bayi kita sudah di rumah sejak tiga hari yang lalu, Sayang. Dia sehat. Semua orang menyayanginya. Mama Laura, Bu Nuri, Ayah Pratama.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (3)
goodnovel comment avatar
Just Rara
pasti si fabian tu yg wa si hamid
goodnovel comment avatar
Naomi Rahayu Sunar
ayo maira punya pikiran mencoba untuk tes DNA jgn terlalu mikir yg andai2 biar GK terlalu menderita tuh si analea kasian,itu fix tertukar klau GK di tukar, semangat kak thor best dah
goodnovel comment avatar
Iin Mega
Smg hari ini update 2x ya kak... ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status