Share

AKU TAK SALAH MENILAI

"Heeh?"

"Kamu tidak tuli kan?" melihat respon Aida, Reiko bicara lagi.

'Kenapa orang kaya zaman sekarang pelit sekali sih? Dia kan punya uang dan dia bisa dong pesan online? Kenapa harus menyuruhku untuk memasak lagi untuknya dan pasangan zina-nya? Aku kan sudah lapar sekali.' Aida ingin menolak.

"Selama tinggal di sini kamu tidak bisa menolak perintahku. Demi perjanjian kita."

"Baik Pak."

Tapi sayangnya setelah Reiko bicara begitu, pikiran tentang adik-adiknya membuat Aida ingat kalau ada perjanjian di mana dia tidak boleh menolak perintah Reiko selama mereka tinggal bersama di apartemen itu.

"Bagus. Buat jangan lama-lama. Dan setelah selesai bersihkan dapurnya juga seperti semula."

“Huuuh.”

Aida malas menjawab. Dia memilih menaruh piring nasi gorengnya setelah menghempaskan napas pelan. Reiko sendiri juga sudah membalikan badan menuju ke kursi makan. Dia duduk menghadap ke arah dapur sambil mengamati Aida yang sedang menyiapkan permintaannya.

'Sesuai dengan dugaanku tadi, dia cukup
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Kiki Sulandari
Brigitta...kamu ngga suka masakan Aida,ya... Tapi kok dimakan juga? Laper ya,nona lebah?.........
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status