Share

Pemaksaan Perasaan Benar

“Itu terdengar merdu sekali.” Ryu terdengar sangat riang. Tentu karena tujuannya tercapai.

“Hmm…” Kyoko tak bisa berkata apa-apa lagi, jadi hanya bergumam sambil mengumpat dalam hati.

“Apa kau langsung bekerja besok?” tanya Ryu.

Meski tidak ada dalam skenario, tapi Kyoko bisa melihat akan dibawa kemana percakapan itu. Ia menjawab dengan lebih serius, karena mereka kembali pada jalur yang benar.

“Ya, aku harus segera bekerja. Tidak mungkin bisa menghindar setelah cuti selama itu bukan?”

Itu adalah pancingan, Ryu tentu mengerti.

“Kau kembali bekerja lagi pada saat yang sangat tepat,” kata Ryu.

“Apa maksudmu?” Kyoko bisa memperdengarkan suara tertarik dengan lebih baik,

“Saat ini Sandaime sudah

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Wulan Julia
ohhh..noo... tegangx..jangan smpe Kyoko ktangkep
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status