Share

Bab 34

Pagi menjelang.

Matahari mulai menyunggingkan senyum hangat di ufuk timur.

Cahayanya lembut menembus kaca jendela sebuah kamar di lantai atas Wisma Adulterium, mengiringi semilir embusan angin pagi yang sejuk, menyapa ramah seorang pemuda tampan bertubuh tinggi besar – yang tengah terpekur menyesali diri.

Leon duduk menjuntai di tepi ranjang tanpa pakaian, selain selembar selimut tebal yang ujungnya ditarik sedemikian rupa untuk menutupi setengah bagian bawah tubuhnya.

Sementara di belakangnya, Adelia tampak masih terlelap di bawah hamparan selimut yang sama.

Tanpa terasa, pagi makin meninggi.

Beberapa menit berlalu tanpa suara, kecuali dengkuran lembut Adelia yang bercampur dengan embusan napas berat Leon yang terdengar semakin putus asa.

“Adelia … Adelia!”

“Hhmmm …”

“Bangun,” pinta Leon sambil mengguncang bahu Adelia.

Adelia membuka matanya sekilas sambil menggeliatkan tubuhnya dengan gerakan malas yang mengundang.

Dia melirik jam besar yang tergantung di dinding lalu kemb
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ises Yuhelmi Sasra
kenapa jatuh cinta sama gadis penghibur sih, ngak seru
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status