Share

Bab 41

Adelia sudah pingsan selama dua hari.

Selama dia pingsan, setengah Morenmor tenggelam dalam kekacauan.

Kekacauan itu berawal dari sosok Martin yang marah dan kemudian kembali ke hotel murahan tempat Adelia dilecehkan. Sendirian, lelaki tua dengan kemampuan beladiri di luar nalar itu mengamuk dan mengahancurkan benda apa saja yang dilihatnya di hotel itu.

Tak peduli apakah itu tamu atau karyawan hotel, semua orang yang berada di hotel itu – terkena imbas dari kemarahannya. Bahkan, orang-orang bodoh yang karena kebodohannya sengaja datang untuk menonton, juga tak luput dari kemarahan Martin.

Yang paling ringan adalah ditempeleng sambil dicaci maki, sedangkan yang terparah adalah terpaksa harus mengalami patah tulang atau muntah darah. Tidak ada seorangpun yang dibunuh, walaupun sebagian besar dari orang-orang itu meratap dan memohon – agar diberi kematian yang cepat!

Martin sepertinya benar-benar kalap.

Dia tak pernah begini sebelumnya.

Terakhir dia menggila seperti ini adalah 25 tahun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status