Share

DI KASIH JANTUNG MINTA HATI

DI KASIH JANTUNG MINTA HATI

Tapi Fah, bukan begitu maksud Mbak Dinda!" teriak Dinda yang tak di gubris Ifah.

"Mati aku! Memang tak bisa anak seperti itu di kasihani! Di kasih jantung malah minta hati," Dinda merutuki dirinya kecerobohannya sendiri.

Dinda berdiri hendak menyiapkan makanan, dia melihat magicom yang tadi berisi nasi kuning sudah kosong. Lalu beralih ke panci di atas kompor, semua kosong.

"Tak mungkin rasanya makanan sebanyak itu di habiskan oleh teman- teman Ifah, lagian teman Ifah bukanlah anak bar- bar yang senang makan- makanan rumahan. Lalu kemana perginya nasi dan sisa sayur itu?" Dinda menggaruk kepalanya yang tak gatal.

Dia lalu menuju dapur, menghitung piring kotor. Jumlahnya tak bertambah, seingatnya tadi masih ada sisa nasi yang lumayan banyak, masih cukup untuk makan malam keluarga mereka. Mengapa semua mendadak lenyap tak bersisa.

"Kau mencari apa sih Dek?' tegur Eva yang baru pulang dari Masjid sendiri.

"Loh Fikri mana Mbak?" tanya Dinda.

"Ikut Abinya di Mas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sung Kia
sangat bagus
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status