Share

bukti

Sepertinya, takdir baik sedang berpihak padaku, baru saja kubuka, terdengar percakapan dua orang wanita di dalam mobil yang sedang melaju.

"Kayaknya kita bakal rayakan ini dengan pesta cocktail," ucap salah seorang dari mereka dengan semangat.

"Ya, bentar lagi impianku buat nikah dengan pria impian akan terwujud."

"Gak nyangka, kamu cerdik juga ya ..."

"Iya, dong. Selama ini aku menunggu waktu yang tepat, kubiarkan wanita kumuh itu berbahagia lalu kuberikan pukulan besar dengan kejutan bahwa aku berhasil meniduri Mas Hamdan."

"Wow, aku gak bisa bayangkan reaksinya."

"Anehnya dia tetap tenang, tapi, aku yakin hatinya bergejolak, hahahah."

Pecah suara tawa antara mereka berdua. Aku geram mendengarnya dan marah sekali. Tapi, ada hal yang harus kuketahui, apakah Mas Hamdan benar benar merenggut kesucian atau hanya berbaring di samping wanita itu dalam keadaan tidak sadar. Rasa rasanya keterangan Haifa tempo hari seperti cacat logika.

"Tapi, benaran gak kalau kamu tidur sama Hamdan?"

"Itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Sri Lestari
kok g lnjut...
goodnovel comment avatar
Sri Lestari
yg bnyak setornya kakak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status