Share

Memilih Diam

Suasana dalam perjalanan pulang terasa sunyi.

Bee tidak berucap sepatah kata pun semenjak memasuki mobil.

Wajahnya nampak muram seolah banyak beban pikiran sedang menderanya.

Bee sempat mengabarkan kepada Akbi melalui pesan singkat bila ia akan pulang terlebih dahulu namun Akbi bersikeras menjemput dan meminta istrinya menunggu sebentar.

Akbi jadi bingung, apa Bee marah karena ia memintanya menunggu sebentar?

Tapi Bee bukanlah perempuan seperti itu, ia tidak akan marah hanya karena masalah sepele.

Jadi sepertinya memang ada yang sedang dipikirkan Bee saat ini.

Melihat Bee yang dingin seperti itu, Akbi juga enggan memulai komunikasi terlebih dahulu maka ia pun diam saja, lebih memilih bettanya kepada hatinya dan menerka-nerka.

Ketika mobil sudah terparkir di garasi, Bee yang masih tidak banyak bicara turun begitu saja masuk ke dalam rumah melewati halaman belakang.

Akbi juga turun dari mobil sambil bergerak gusar, membantung pintu lantas melangkahkan kaki panjangnya menuju rumah.

Lelak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status