Share

Memohon Untuk Mendapatkan Sebuah Kecupan

Akbi mengembuskan nafas kasar, kenapa istrinya menjadi banyak bicara seperti ini?

Moodnya kini telah berubah, ia sudah tidak ingin melanjutkannya lagi.

Padahal tadi Akbi begitu merindukan melumat bibir mungil itu, betapa manis ketika terakhir ia menikmatinya.

Dengan kasar Akbi menarik tangannya dari belakang kepala Bee.

Merebahkan tubuhnya terlentang lalu memejamkan mata.

Bee mengerjap beberapa kali, tentu saja hal itu membuatnya bingung karena sang suami mendadak berhenti melakukan niatnya.

Bee sedikit mengangkat tubuh demi bisa melihat wajah Akbi. “Bi, enggak jadi ciumnya?”

“Enggak jadi, bete gue!!” Akbi berseru kesal.

Bibir Bee mencebik. “Bete kenapa? Ayo, mau cium enggak? Mumpung aku lagi baik nih.”

Kedua alis Akbi terangkat mendengar penuturan istrinya yang bernada menantang.

Ada apa dengan istrinya? Apa tadi siang kepalanya terbentur?

Salah besar, Bee hanya sedang bahagia karena Diana menerima baju buatannya.

Selama beberapa hari Akbi pergi keluar kota, ia tidak mendapat sed
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status