Share

Foto dalam Laci

Dari awal aku menapaki tangga yang rapuh. Walau berjuta keindahan melambai di tingkat teratas, aku seakan tak cukup mampu untuk terus merangkak naik.

Sikap mas Bayu terlalu sering berubah-ubah beberapa hari terakhir. Aku tak nyaman. Dia ingin aku menempati posisi. Tapi saat aku berusaha menempatkan diri, dengan kasar menolak. Tanpa sadar dia berusaha menjatuhkan aku.

Aku berusaha bangkit, dia berusaha menjauh. Tak berhenti bahkan untuk melihat, apa aku bisa berdiri tegak, atau aku semakin lumpuh.

Dia bilang, aku akan menyakiti anak Inara. Pikiran kotor itu bahkan tak pernah terbersit sedikitpun. Sedikitpun.

Bahkan aku merasakan ada rasa lembut di hatiku untuk bayi Inara. Rasa membuncah, meletup pelan dan tidak bisa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status