Share

Bab 164. Dua Orang yang Profesional

“Kakak, apa tidak mau mengganti pakaian dulu?” Prisya berkata sambil memberikan paper bag yang ada di tangannya pada Diva. “Sudah, gantilah dulu! Aku ada urusan sedikit dengan kakak iparku ini.” Prisya berkata dengan lantang membuat Diva membelalakkan matanya!

“Kamu …!”

“Jangan banyak protes, pertanyaannya simpan dulu, ini sangat mendesak!” Prisya lalu mendorong Diva untuk pergi ke kamar kecil yang ada di sana.

Diva mau tidak mau harus mengikuti kemauan Prisya, tidak mungkin dia bertengkar dengan adiknya sekarang ini, yang ada bisa malu, masa sesama saudara malah ribut? Gengsi dong!

Setelah Diva berada di toilet, Prisya langsung melihat ke arah Elvan yang saat ini sedang duduk bersandar sangat santai di tempat tidur pasien.

“Pak Elvan … apa sudah mendingan?” tanya Prisya dengan sedikit cengengesan.

“Pak Elvan?” Elvan mengerutkan keningnya lalu kembali berkata, “Bukannya tadi kamu sudah memberiku label kakak ipar?”

“Ah, itu … biar kakakku itu lebih cepat bergerak.” Prisya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status