Share

Shaw pembunuh?

"Tidak usah hiraukan mereka, Shaw," lirih Bailey yang duduk di depan Shaw.

"Aku tahu." Shaw membalas singkat.

Bailey menghentak tali kekang, memacu kuda lebih cepat lagi. Wilton di belakang pun mempercepat laju kudanya.

Sampai di mansion, Wilton langsung pergi lagi setelah sang sosok dibawa ke balai pengobatan. Ia keluar bersama Bexter dan Ryson, dan berpisah di depan gerbang. Wilton pergi ke barat, ditugaskan Ascal untuk memanggil Edvard, sedangkan Bexter dan Ryson ke utara untuk mengambil anak panah yang dikubur Shaw.

"Sudah. Dia akan baik-baik saja." Bailey menepuk pundak Shaw, mencoba menenangkan sahabatnya yang masih cemas dan murung.

Ascal yang keluar dari ruang pengobatan berhenti beberapa meter di belakang Shaw dan Bailey. Ia diam, memperhatikan kedua bocah di hadapannya.

"Aku takut, Bailey. Walau aku merasakan aura gelap darinya, tapi aku yakin dia orang baik. Dia sempat terlihat sedih tadi," tukas Shaw.

Petarung di arena tidak boleh memiliki perasaan. Itu adalah prinsip yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status