Share

CHAPTER 55

Puk

Sebuah bola kertas yang diremas-remas mengenai wajah tampan Nico dan sukses membuyarkan lamunannya. Nico menoleh ke arah Jeremy yang terkikik geli karena berhasil melempari partner kerjanya itu dengan bola kertas yang ia buat dan membuat pria itu sadar dari lamunannya.

Nico meraih bola kertas itu dan membukanya. Matanya mendelik melihat kertas yang sudah diremas bulat-bulat oleh Jeremy. “Astaga Jeremy … ini kan surat perjanjian yang tadi sudah kutandatangi!” seru Nico. Ia lalu menatap tak menyangka ke arah partnernya itu, pria brewok itu malah tertawa kegirangan, seolah puas telah ‘mengerjai’ partnernya.

“Halah, kau malah tertawa … ini bagaimana?” omel Nico.

Jeremy malah berdecak. “Itu gampang saja!” ucapnya enteng, “kau minta saja ke klien untuk mengirim surat perjanjian baru,” lalu pria itu tertawa lagi.

Nico menatap aneh partner kerja sekaligus sabahatnya itu. Bisa-bis

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status