Share

17. Lenyapnya Kaum Satu per Satu

17. Lenyapnya Kaum Satu per Satu

Di halaman Istana Vampir tidak sebaik yang mereka pikir. Entah dari mana para mayat yang telah ribuan mati pun tiba-tiba kembali bangkit, berhasil mengepung mereka. Kyana jadi bertanya-tanya apakah mereka juga mengepung seluruh penjuru Dunia Immortal?

"Ratu, semua ini akan sia-sia. Kita hanya akan kehabisan banyak tenaga," ujar Glo.

Apa yang dikatakan laki-laki itu benar. Mereka sudah membuktikan sebelumnya bahwa mereka tidak bisa membunuh mayat hidup itu. Jika mereka terus memaksa untuk menyerang, yang ada mereka akan kehilangan banyak tenaga dan berujung kematian menyambut mereka. Tidak ada pilihan lain, selain pergi dari tempat itu.

Kyana mengangguk setelah menimbang-nimbang keputusannya. "Kita pergi," ucapnya tegas lantas menaikki punggung Glo yang dengan sigap berubah wujud menjadi seekor naga hitam. Tidak lupa dia juga membawa turut serta sang adik.

Dari atas, mereka mengamati keadaan di bawah sana yang tampak lenggang. Bahkan tidak ada peneranga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status