Share

62. Rubik

62. Rubik

"Apa yang terjadi?"

Pertanyaan itu sekali lagi terdengar di indera pendengarannya. Kyana hanya diam semabri terus melangkah, tidak memperdulikan Avram yang terus mengekorinya dengan tatapan penuh tanya dan melayangkan pertanyaan yang sama. Pikiran gadis itu masih melayang pada kejadian beberapa menit yang lalu di mana dirinya dengan Raja Minotour berkomunikasi. Otaknya dipaksa untuk kembali berpikir keras, membongkar setiap kubik misteri yang semakin bertambah akhir-akhir ini.

"My Queen ...."

Oke, rengekan menggelikan itu sukses membuat Kyana melirik tajam ke arah Avram yang telah memandanginya dengan tatapan memohon dan kedua bola mata yang melebar berkaca-kaca. Mungkin bagi gadis-gadis lain Avram saat ini terlihat begitu menggemaskan, tetapi tidak bagi Kyana yang malah dibuat mual dengan tingkah menggelikan laki-laki itu. Bolehkah Kyana menampar wajah tampak bak Dewa Yunani yang selalu diagung-agungkan itu?

Avram menggoyangkan tautan tangannya dengan Kyana pelan. Dengan me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status