Share

A Deal

   Keheningan malam itu mulai mencekam hingga terasa sejuk. Bahkan karakter dingin dari seorang Aghata berpadu dengan angin yang berhembus. Entah mengapa bisa menjadi seperti itu, tapi Andi adalah penyebab dari perubahan suasana hati Aghata. Hanya karena keraguan di benak Andi, singa yang bersemayam di tubuh Aghata perlahan terbangun. Aghata tak terima jika ada yang berusaha menilai keputusannya, meskipun orang itu adalah Andi.

   Aghata selangkah lebih maju mendekati Andi, menatap dengan tajam tanpa senyuman. “Hanya karena dia berguna untukku, bukan berarti aku tidak bisa membunuhnya. Aku bisa saja membunuh Glen saat ini juga di depan matamu secara langsung! Tapi tidak aku lakukan karena dia masih berguna. Jadi ... jangan menilai tentangku seolah kamu paham betul bagaimana diriku! Kamu hanya anak anjing yang aku pungut karena rasa iba.”

   Andi merasa tertegun dengan ucapan Aghata. Bahkan ucapan Aghata lebi

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status