Share

MENUJU RUMAH BU SAPTO

Terdengar suara balasan yang aneh. Suara seorang wanita, yang seakan menggema. Membuat Momoy langsung tercekat, seolah tak bisa bicara.

“Manaaa … kuku-ku?”

“Haaaaa …?” Momoy terperangah, dengan kedua mata yang membulat lebar. Dia tak tahu harus menjawab apa. Yang ada tangannya bergetar sangat hebat.

“Manaaaaa … kuku?”

“Mbaaaak!” teriak Momoy.

Raisa terus menggeleng. Dengan tatapan yang nanar. Memandang ke arah pintu.

 “Matikan telpon itu, Moy!” ucapnya lirih, tak terdengar.

“Mbak!”

Tiba-tiba, Momoy sudah berdiri di ambang pintu. Tangannya menunjuk pada meja telepon.

“Mbak, ada yang cari kuku.”

Seketika itu, Raisa langsung bersembunyi di balik bantal.

“Momoy, kamu masuk! Dan, tutup pintunya, kunci!!!” Setengah berteriak Raisa bicara.

Namun, Momoy mas

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
FastLand
emang Raisa. setan itu sialan. kalo muncul di depan kita takut sih😈
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status