Share

MISTERI RUMAH MARSINAH DAN BU SAPTO

Sejak peristiwa itu, Marsinah lebih banyak mengurung diri dalam kamar. Dia semakin sering menentang suaminya snediri.

"Sekarang katakan padaku, Pak! Siapa tumbal berikutnya yang kau lihat di dalam sumur itu?"

Hening, tak ada jawaban yang terdengar. Bahkan Mariman menghindari dari Marsinah yang terus mengajukan pertanyaan tentang hal itu.

"Kenapa, Pak? Bapak bingung untuk menjawab? Atau jangan-jangan tumbal berikutnya yang Bapak lihat itu ... aku?"

"Ngomong apa kamu ini, Bu?!" sentak Mariman kasar.

"Jawab Pak! Apa benar yang aku bilang tadi?"

"Salah besar! Kamu ngawur, kalau ngomong. Lagian aku tak mungkin menumbalkan anggota keluarga aku sendiri."

Tiba-tiba ....

Bruaaakkk!

Suara pintu terbanting sangat keras. Membuat Marsinah dan Mariman terhenyak. Lalu Mariman segera beranjak pergi menuju ruang belakang. Tanpa sepengetahuannya. Marsinah pun mengikuti.

Dia melihat sendiri, Mariman memasuki kamar penuh ra

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status