Share

49. Neraka Biru kembali beraksi!

Pilar energi tidak terlihat lagi dari pemukiman di ngarai, bukan karena memudar, tapi karena diselimuti oleh energi gelap yang meluap. Energi yang meluas layaknya badai karena kedua orang yang tengah bersitegang. Aura ranah mereka menyala, pusaran galaksi berwarna putih dengan 3 baris bintang. Ranah Penguasa Jiwa tingkat puncak.

Pria kurus tertawa sebelum berkata, dengan suara melengking seperti nenek tua. "Tidak ada gunanya kita saling menyerang, lebih baik bekerjasama untuk meluluhkan master penempa ini!" Arrak menawarkan kerjasama, tapi sayap tulangnya yang runcing diselimuti oleh energi semakin pekat.

Mereka saling pandang dengan penuh ketegangan, hingga akhirnya pilar menghilang sesaat, disusul ledakan energi yang membuat mereka menghalaunya menggunakan tangan. Saat energi tersapu pergi, nampaklah sebuah tombak yang melayang, diselimuti oleh energi putih dan dengan giok biru berisi api hitam di tengah bilahnya. Mereka menyapu pandangan sekilas, tapi tidak men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status