Share

89. Adlar Terpojok

Di wilayah klan Vasto, tepatnya di salah satu sisi kota Laut Panas, ada portal besar yang dikelilingi batu pencakar langit. Sekitar 20 orang melayang di luar kubah pelindung, yang mengelilingi deretan batu pencakar langit. Mereka para Zurrark, Zur dan beberapa orang Vasto. Sedangkan di depannya, ada Adlar yang menghadang mereka.

"Adlar, jangan buang-buang waktu, sekarang bukalah kubah pelindung!" ucap seorang Vasto dengan lempengan emas yang melayang, mengitari pundaknya.

"Adik ipar, Adlia belum kembali dan Regera juga masih mengasingkan diri, tunggulah mereka sebentar lagi," jawabnya, pupil 3 garisnya sekilas melebar, memperlihatkan keseriusannya.

"Regera sudah sebulan penuh tidak muncul, apa yang kau sembunyikan?" gertak pria Vasto bertubuh kekar dengan logam tebal melayang di pundak dan lengannya.

Adlar yang terpojok masih tenang, tapi logam cair mulai naik dari kepulauan uap, menyelimuti kubah pelindung.

Akara menemui Myrna, Alkemis cantik. Altar di sampingnya telah berluban
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status