Share

93. Memasuki Ekspedisi Reruntuhan

Namun, Akara tiba-tiba menoleh ke sisi lain. Ada sesuatu yang melesat sangat cepat ke arahnya.

Blarr!... Ia tertabrak hingga terpelanting, tapi segera berdiri dan terdorong di udara.

"Kenapa belum pergi?!" geram pria Sheva bertanduk emas yang menabraknya, tapi segera menoleh ke arah Zurrark berpakaian emas.

Lumpang sudah tak berpakaian, hanya energi hitam yang menyelimuti hampir seluruh tubuhnya. Ia juga telah membawa tongkat hitamnya.

"Regera!!" teriak Baram yang muncul di sisi lain, tapi ia juga segera menoleh ke arah Zurrark. "Zurrark Fam!" lanjutnya dengan geram, membuat Lumpang cukup terkejut.

"Baram, aku hanya ingin membantumu menangkapnya. Tidak perlu berterima kasih padaku,"

"Terserahlah, yang penting bocah itu tertangkap!"

Meraka sudah terpojok, ditambah lagi luka tebasan di dada Akara yang kembali terbuka lagi. Kristal es yang menyelimutinya telah berubah warna menjadi merah.

Melihat kondisinya, Lumpang segera memastikan. "Bagaimana kondisimu?"

"Akan aku bangun ulan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status