Share

Bab 115 Pulang

Naila duduk di sofa memikirkan apa yang akan dilakukan setelah ini ia sangat bingung menentukan keputusan. 'Ya Allah apa sebenarnya yang engkau rencanakan? Kenapa Satria mengidap kanker darah, anak yang masih berusia empat tahun itu haruskah mendapatkan kemoterapi,' pikirnya.

"Mama, ini bagaimana menyusunnya," tanya sang boca membuyarkan lamunannya.

"Apa, sayang?" tanya Naila dan menghampiri bocah tersebut.

"Ini, Ma, Satria ingin membuat gedung, tetapi kenapa sulit," tanyanya sambil menatap sang mama.

"Oh, ini begini, sayang," jawab Naila sambil membantu Satria membuat gedung dari lego yang di belikan Hatan kemarin.

Bocah itu sangat senang dengan mainan barunya itu. Setelah bosan dengan pesawat ia akan bermain lego jika bosan kedua-dua ia akan merengek minta pulang.

Naila terpaksa meminta Dokter Rizal untuk membelikan buku cerita agar sang putra bisa teralihkan dengan rasa rindunya pada teman -teman mainnya.

T
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status