Share

Bab 36 Ketakutan

Naila bingung, takut, cemas tidak tahu harus melakukan apa-apa melawan mereka semua adalah sesuatu yang mustahil di lakukan dan bi Darmi berteriak-teriak minta tolong tetapi tidak ada yang datang. Di saat dalam keadaan panik tiba-tiba sebuah mobil hitam melintas dan ada tangan yang menarik keras dan ia terseret masuk kedalam mobil yang kemudian berjalan dengan kecepatan penuh.

Naila duduk di bangku tengah bersama seseorang yang menggunakan topeng meloncat ke tempat duduk belakang kemudi membuka bagasi dan melepaskan tembakan beruntun dan Naila tidak apa sasaran saat ini dia penuh dengan ketakutan.

Segerombolan pemotor itu tidak bisa mengejar mobil itu karena ban motor pecah di tembak. Sedangkan bik Darmi duduk terkulai di tanah tubuhnya gemetar tak sanggup berbicara atau berbuat sesuatu suara tembakan yang beruntun tadi membuat jantung seperti berhenti berdetak.

"Telpon teman kita butuh angkutan dan juga bos, katakan kita gagal ada sabotase," ucap pimpinan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status