Share

Bab 77

Rossa dengan jelas bisa melihat dengan jelas perspektif Simon, dia sudah biasa melihat yang sejenisnya, dia juga tahu kalau Simon akan melaporkan kepada Neilsen semua yang terjadi disini, tapi ya apa boleh buat? Dia juga tidak peduli.

Meski Neilsen menyelesaikan masalahnya untuknya, namun ia tetap berhutang padanya, juga kepada anak-anaknya, tetapi bisakah satu atau dua masalah dikorbankan begitu saja?

Rossa berbalik badan dan menatap Simon, dengan lembut bertanya.

"Dimana Wandy berada?"

Neilsen awalnya sudah memberitahu Simon tentang Wandy terhadap situasi ini, dan juga memerintahkan agar Wandy diberikan latihan. Ketika Rossa bertanya tentang Wandy, Simon langsung menjawab.

"Dia ada di pusat perlatihan, silahkan ikuti saya."

Rossa berjalan mengikuti Simon.

"Cantik, kamu jangan sampai melupakanku!" jerit Viki dengan wajah sedih.

Ekspresinya membuat Rossa sampai tertawa, seperti seseorang yang tidak bisa jauh dar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status