Share

Bab 126

Bab 126

Siti mengikat rambut anaknya dan menghiasnya dengan pita berwarna merah. Gadis kecil itu tampak senang saat melihat penampilannya.

"Nah, Putri sekarang kelihatannya makin cantik!"

"Beneran, Bu?"

Siti mengangguk pelan. Dia tak bohong sama sekali. Putri memang terlihat cantik di matanya. Bahkan bagi Siti, anaknya merupakan sosok yang paling cantik.

"Yuk kita sarapan dulu, Put. Terus berangkat deh ke sekolah," ajaknya.

Gadis kecil itu kembali mengangguk dan keluar dari kamarnya sambil menggandeng tangan Siti.

Pandangan mereka kini beralih menatap sosok pria yang tengah fokus menyantap sarapannya. Handi kini lebih sering makan di ruang makan. Sepertinya pria itu mulai merubah kebiasaan makan di ruang kerja.

Handi juga merasa tak ada salahnya merubah suasana. Dia cukup bosan jika makan sendirian. Bahkan makanan enak terasa hambar karena tak ada teman makan.

"Pagi Om Handi, Mbak Sum dan Bi Yati!"

Handi melirik sekilas ke arah gadis kecil yang baru saja keluar dari kamar. Dia mera
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
oh bi Yati sama Sumi dh tau bhw majikan nya sekarang berubah karena Siti dn juga dh g sedingin kulkas 4 pintu
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status