Share

Part 33. Mobil Berjarak Tiga Meter

Setelah mengunci pintu utama, barulah Ratna sadar kalau putri cantiknya itu sedang tidak baik-baik saja. Devina tertunduk dalam. Dia berdiri di pojok teras. Dia pun menghampiri Devina.

"Nana … kenapa? Kok jadi nggak semangat seperti ini?" Ratna bertekuk lutut dan memegang kedua tangan mungil putri tercinta.

"Nana nggak kenapa-kenapa, kok, Ma." Suara pelan sedikit serak pun terdengar. Bersamaan dengan bulir bening yang jatuh. Tak bisa dicegah lagi, air mata yang menggenangi luruh juga. Tangisnya pecah.

Tanpa bertanya lagi, Ratna pun memeluk erat tubuh Devina yang cukup berisi ini. Dia berikan pelukan hangat yang senyaman mungkin. Tak berapa lama, saat isakan tangis Devina mulai reda, barulah Ratna melepaskan pelukannya seraya mengusap pelan air mata yang masih tersisa di pipi mulus Devina.

"Ada yang salah dengan mama, Na? Apa Devina marah karena mama desak tadi?" Ratna mencoba menerka-nerka. Ratna memang sedikit panik, karena takut kesiangan sampai di Bandung. Apalagi jika menggunakan t
Dwi Nella Mustika

Kira-kira siapa ya?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
rozi yana
maaf ya..kenapa makin lama makin sedikit bab nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status