Share

Bab 90 - Unjuk Kekuatan

Soni, dengan wajah yang penuh keangkuhan, membuka mulutnya. "Kau pikir aku takut?" ujarnya dengan nada mengejek. "Baiklah, apa tantanganmu?"

Ian, dengan senyuman di wajahnya, menjawab, "Tantanganku sederhana. Kita bertukar satu pukulan. Siapa yang roboh duluan, kalah. Bagaimana?" Senyuman itu cukup terlihat mengerikan, seakan sebuah perangkap kejam telah Ian buat dalam tantangan ini.

Soni merasa ada yang tidak beres dengan senyuman Ian. Tapi, kebenciannya pada Ian telah membutakannya. "Jika aku menang," katanya dengan nada penuh tantangan, "Kamu harus berlutut di hadapanku, menjilat sepatuku dan menjauhi Lisa selamanya!"

Soni membenci Ian bukan tanpa alasan. Ia tidak bisa menerima kenyataan bahwa Ian dan Lisa memiliki hubungan yang dekat. Sebagai lelaki normal, Soni sangat mengidolakan Lisa yang cantik dan memiliki tubuh sempurna. Saat ia melihat foto Lisa dan Ian jaman SMA, hati Soni terasa hancur. Ia juga tidak percaya dengan klarifikasi Lisa. Soni yakin Ian dan Lisa memiliki hubung
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status