Share

Kemenangan Dipta

Dipta memuntahkan cukup banyak darah, karena luka dalam yang dia terima. Untungnya tepat saat dirinya sudah hampir mencapai batas, para anggota kelompoknya yang sudah berhasil menuntaskan anggota kelompok musuh dan bergabung dengannya.

Para anggotanya menyerang Guru Dharma bergantian, disaat Dipta mencoba memulihkan tenaganya dengan bersemedi sesaat. Namun, sayangnya tidak butuh waktu lama hingga seluruh anggotanya terpental karena perlawanan dari Guru Dharma.

Semua anggotanya menatap Dipta dengan tatapan yang sama. Setelah merasakan kekuatan Guru Dharma, rasa ragu, khawatir dan takut yang tadi sempat hilang kini muncul ke permukaan lagi.

Dipta menatap ke arah Pandya yang menganggukkan kepala, sebagai isyarat sesuatu yang Dipta pahami. Dengan percaya diri sambil menahan rasa sakit di tubuhnya, Dipta memberikan isyarat kepada anggotanya yang hanya mereka yang dapat memahaminya.

Dipta mundur beberapa langkah, dan membiarkan para anggotanya untuk kembali maju. Dia berniat untuk menjadikan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Maryati Bronz
lanjuuuuutttt
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status