Share

Bab 166 - Semangat Membara

Oliver mengulurkan tangannya dan menyingkirkan anak rambut yang menghalangi pandangannya untuk melihat wajah Anna dengan lebih jelas.

‘Ternyata dia cukup manis juga kalau diam seperti ini,’ batin Oliver yang telah menyunggingkan salah satu sudut bibirnya.

Tatapan Oliver tertuju pada bibir Anna yang terbuka sedikit. Ia meneguk salivanya dengan bersusah payah. Terbesit niatnya untuk menuntaskan dahaganya mencicipi bibir manis tersebut.

“Aku rasa … tidak ada salahnya kan kalau aku meminta kompensasi atas perbuatannya semalam,” gumam Oliver.

Perlahan pria itu mendekatkan wajahnya. Dengan hati-hati ia meraup bibir gadis itu, kemudian memagutnya dengan lembut. Ia dapat merasakan debaran jantungnya yang kian meningkat semakin cepat ketika ia mempercepat pagutan bibirnya.

Kedua tangannya tidak diam saja. Ia memegang kedua bongkahan kenyal nan padat yang memicu gairahnya semakin berkobar. Tindakannya itu membuat gadis itu mendesah pelan.

Oliver tersenyum smirk. Desahan Anna terdengar sangat ma
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Imelda
ak rasa Oliver bakal jatuh cinta n bucin nich sm Anna
goodnovel comment avatar
Imelda
nahh lohh Oliver km bru kena batunya tuh sm Anna..
goodnovel comment avatar
Puput Assyfa
lawan yg seimbang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status