Share

Tidak Berharga

Sore dengan sedikit mendung. Dua mobil terparkir rapi di halaman depan mansion. Bukan milik Nyonya Wina maupun para putranya, melainkan milik kerabat dekat yang dinantikan kehadirannya sejak berjam-jam yang lalu.

Ruang tengah dan ruang makan disulap lebih cantik dengan hiasan bungan Peony putih. Para pelayan sibuk ke sana kemari mengerjakan apa saja tugas yang Nyony Wina berikan melalui kepala pelayan.

Irish berjibaku di dapur, membantu membuat dessert ataupun memastikan jika mungkin ada sajian yang belum sempurna. Ia merasa lebih baik begini daripada harus berkumpul dengan orang-orang yang berbeda kasta dengannya.

"Benar, Nona Sofia sangat cantik," ungkap salah seorang pelayan yang baru kembali ke dapur usai menyajikan appetizer, membuat heboh seisi dapur dalam sekejap.

"Benar, 'kan apa yang kubilang. Calon istri Tuan Arthur sangat cantik. Mereka pasangan yang serasi," timpal pelayan yang lain.

"Jadi kapan mereka akan menikah?"

"Tidak mungkin secepat itu, Tuan Arthur ingin kakaknya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status