Share

Bab 49 Pertengkaran

“Brengsek kenapa kamu menyakiti kakakku, hah? Kalau memang sudah bosan ceraikan saja dia, tak usah jadi pengecut seperti ini!” teriak Dani marah. Tentu saja dia tak terima kakaknya diperlakukan seperti ini.

“Kenapa kamu marah, hah? Bukannya Kamu juga sama brengseknya denganku?! Mungkin kalau dulu Rara punya kakak, kamu akan mati di tangan kakaknya!” ucapan Ken membuat Dani terdiam. Seakan ucapan itu kena di relung hatinya.

“Aaarrgg ... tetap saja aku tak terima Mbak Nia kamu buat seperti ini.” Sentak Dani yang sudah babak belur. Dia kembali menyerang Ken, tapi tentu saja dihalangi warga.

Wati dan Nia pun sama, tampang mereka tak kalah memprihatinkan. Bekas cakaran dan tamparan ada di wajah mereka. Pak RT dan dua orang warga masih kebingungan untuk memisahkan mereka berempat.

Akhirnya pertikaian dapat dihentikan setelah beberapa orang memegangi mereka.

“Sudah! Jangan adu fisik lagi. Kalian yang ribut, aku yang capek!” Pak Basri terengah-engah.

“Dani, Nia. Kalian kenapa?” Bu Intan d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status