Share

Bab 97

Asisten tersebut menyipitkan matanya dan berkata, “Kamu tahu nggak kalau Pak Ronald, Pak Christian dan Pak Yohanes sudah berapa lama menunggu kedatangan Bu Rachel?”

Wajah resepsionis tersebut semakin pucat pasi. “Pak, Dia bilang dia nggak ada buat janji. Saya hanya melakukan pekerjaan saya sesuai prosedur perusahaan. Seharusnya saya nggak salah, di-dia juga nggak mengatakan identitas dia. Saya nggak tahu kalau ternyata dia adalah tamunya Pak Ronald ….”

“Cukup, sebaiknya kamu pikirkan cara untuk menjelaskan pada Pak Ronald.” Asisten itu menyapukan pandangan dingin pada perempuan di depannya, kemudian dia berbalik dan berjalan kembali ke ruangan Ronald. Sedangkan kedua kaki sang resepsionis tadi seketika lemas dan nyaris jatuh tersungkur ke lantai.

Rachel mengendarai mobilnya untuk kembali ke kantornya sendiri. Roy yang membantunya mencari tempat tersebut. Lokasinya juga sangat strategis sekali. Ruangan sederhana yang hanya seluas 100 meter persegi tersebut memberikan kesan hangat.

Ponse
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rohani
Chapter update tooo slow
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status