Share

Bab 89 Ciuman Mendadak

Terdengar suara helaan napas.

Jean menghela napas lega.

Jean mengira Perusahaan Modal Maya akan menarik investasinya dari Kota Samudra karena tamparan Owen. Namun, sebagai gubernur, dia mau tidak mau menatap Owen dengan kagum.

Seorang pria dari negara lain berani memandang rendah orang-orang Negara Washal di depan matanya. Tamparan tidak akan cukup untuk mengungkapkan kemarahannya.

Namun, Jean tak menyangka jika Zavier justru membungkuk kepada Owen tanpa emosi setelah ditampar. Zavier terus meminta maaf, "Tuan Green, aku harap kamu mengerti bahwa aku tidak bermaksud menghinamu. Maafkan aku."

Owen berkata sembari menuding Zavier, "Biar kuperjelas. Kamu juga menghinaku jika menghina orang-orang Negara Washal. Kamu tidak hanya harus meminta maaf kepadaku, tetapi juga kepada semua orang Washal. Mengerti?"

"Ya, tentu saja." Zavier terus mengangguk seperti anak kecil yang melakukan kesalahan. Dia berbalik dan membungkuk ke ar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status