Share

Kengerian Di Lembah Lilyweed

"Hihihihihi!" Tawa menyeramkan peri-peri jahat penghuni hutan yang ada di Lembah Lilyweed itu menggema dan membuat bulu kuduk meremang.

Lord Estefan Riddler dan Lord Sebastian Mercy mencabut pedang mereka masing-masing untuk bersiaga terhadap serangan tiba-tiba dari segala arah. Mereka mengedarkan pandangan ke sekeliling sembari bergerak maju saling memunggungi mengikuti langkah The Highpriest yang mendahului mereka.

Namun, kabut pekat warna keputihan mengaburkan pandangan mereka hingga saling terpisah satu sama lain. The Highpriest sudah menduganya, tak semudah itu memasuki Lembah Lilyweed dan keluar hidup-hidup tanpa kurang suatu apa pun. Tempat angker itu sangat terkenal di seluruh negeri sekitarnya. Tak ada manusia yang masih menyayangi nyawanya nekad masuk ke sana.

"Hellooo!" teriak Lord Sebastian Mercy panik yang menggema berbalik ke telinganya menjadi suara, "hellooo hellooo hellooo!"

Jantungnya berdegup kencang hingga nyaris melompat dari rongga dadanya. Keringat dingin memba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status