Share

Chapter 37 Kejutan

Sekertaris itu mengambil kembali ponselnya.

"Sudah cukup melihat? Sekarang aku paham kenapa kau begitu bersikeras untuk bertahan. Sebelumnya, aku iri padamu, tapi wanita yang tidak beruntung akan selalu tidak beruntung."

"Apa kau sudah cukup mengatakannya? Kembalilah ke pekerjaanmu dan jangan ikut urusan orang lain." Regina menghela nafas, berusaha meredakan emosinya.

Sekertaris itu tersenyum sinis, "Regina, kau masih saja bersikap angkuh. Kau akan kehilangan segalanya, entah itu karir, keluarga atau suami."

Regina menggebrak meja dengan kesal. "Aku sudah tidak tahan lagi. Apa kau pikir bahwa dirimu hebat? Jika Papaku sampai membuangmu, kau akan bernasib lebih buruk dariku! lebIh baik kau fokus saja menjilat Papaku agar tetap mempertahankanmu."

"Kau!" Sekertaris itu hendak memukul Regina, tetap tangannya ditarik kembali. Dia hanya melangkah pergi meninggalkan Regina.

Regina menghela nafas. "Henry, sebenarnya apa yang kau inginkan?" gumah Regina.

Dia mengambil ponselnya, menghubung
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status