Share

Berusaha Sabar

Bab129

●Pov Ganesa●

Pagi-pagi, aku sudah berkutat di dapur, seperti biasanya usai salat subuh, aku menyiapkan sarapan pagi.

"Pagi Ganesa," sapa Ibu mertuaku. 

"Pagi, Mah. Duduk Mah, Ganesa bikinkan teh hangat."

"Mamah bikin sendiri saja, sayang." Ibu mertuaku menyahut ramah. Beliau memang begitu lembut.

Ibu mertua pun membuat teh, dan menyiapkannya di meja makan.

"Bikin nasi goreng ya?" tanya Ibu mertua.

"Iya, Mah. Kesukaan Helena," jawabku, dengan tangan masih mengaduk masi goreng.

"Wah, enak nih baunya," kata Ibu mertua lagi.

Aku hanya tersenyum. Usai menggoreng, aku pun menyiapkan semua masakan yang sudah matang ke meja makan. Tentunya, dibantu oleh mertuaku yang begitu baik.

"Jesika belum bangun, Sa?" tanya Ibu mertua.

"Sepertinya belum, Bu."

"Sudah jam 6 begini." Ibu mendesah. "Ibu bangunkan Helena dulu," kata Ibu lagi.

Aku mengangguk. Dan menutup semua sarapan, sebelum semua

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status